Nomor Telepon Doa

Nomor Telepon Doa

Emi Nur Hayati Ma’sum Said

ادعوني استجب لكم …

Berdoalah kepada-Ku niscaya akan Aku ijabahi kalian… [1]

Allah menyeru hamba-hamba-Nya untuk berdoa kepada-Nya. Bila manusia mau berdoa maka Allah pasti mengabulkannya. Tentunya, bukan berarti segala apa yang diinginkan oleh seorang hamba pasti baik baginya. Karena boleh jadi seorang hamba membenci sesuatu akan tetapi sesuatu itu baik baginya dan apa yang disenanginya malah buruk baginya dan hanya Allah saja yang mengetahuinya. Oleh karenanya, bila manusia meminta sesuatu kepada Allah maka mintalah sesuatu dengan dasar apabila sesuatu itu baik bagi dirinya.

Mau ngobrol sama teman, kenalan dan keluarga dan yang lainnya lewat telepon, pencet dulu nomor teleponnya! Bila nomor telepon sudah ditekan sesuai dengan nomor yang ada maka kita akan mendapatkan jawaban. Mau bersua dengan Allah Yang Maha Kuasa, kenali dulu nomor telepon-Nya! Allah akan menjawab segala permintaan hamba-Nya dengan syarat-syarat di bawah ini, inilah nomor telepon doa: [2]

1. Sebelum berdoa bacalah Bismillah. Doa yang dimulai dengan bacaan Bismillah, pasti dikabulkan oleh Allah.

2. Pujilah Allah sebelum anda berdoa kepada-Nya. Doa yang tidak dimulai dengan pujian kepada Allah maka doa tersebut buntung.

3. Bacalah salawat sebelum dan sesudah berdoa. Selama doa tidak disertai dengan salawat maka tidak akan dikabulkan.

4. Mintalah syafaat kepada orang-orang saleh. Imam Musa Kazim a.s. bersabda, “Bila kamu mempunyai hajat maka katakan, “Allahumma inni as’aluka bihaqqi Muhammad wa Aliyin, fainna lahuma syanan min As-Sya’ni”.

5. Akuilah dosa-dosa anda ketika mau berdoa.

6. Berdoa dengan penuh tawadhu.

7. Lakukan salat dua rakaat sebelum doa.

8. Jangan meremehkan dosa-dosa.

9. Dalam berdoa hendaknya berbaik sangka kepada Allah.

10. Berdoalah kepada Allah dengan meminta sesuatu yang besar-besar. “Ya Allah kayakan semua orang fakir, sembuhkan semua orang yang sakit” dan sebaginya.

11. Berdoalah pada waktu-waktu terkabulkannya doa, seperti ketika mau azan subuh dan setelah salat fardhu maka doa anda akan dikabulkan oleh Allah. Setiap orang senang bila sufreh dan hidangan makan siang atau makan malamnya lengkap dengan berbagai makanan yang bergizi. Demikian juga dengan waktu-waktu salat, bila manusia mau sufreh salatnya penuh dengan berbagai macam hidangan maka setelah salat jangan langsung digulung sajadahnya dan bangun dengan tanpa membaca ta’qib salat. Padahal sebaik-baik ta’qib salat adalah membaca Tasbih Zahra a.s. apalagi bila disertai dengan doa setelahnya, karena waktu salat adalah waktu dikabulkannya doa.

12. Jangan melakukan dosa. Dosa adalah penyebab tertolaknya doa. Boleh jadi apa yang diminta manusia tidak dikabulkan oleh Allah karena dosa yang dilakukannya, boleh jadi manusia itu sendiri tidak memiliki kondisi yang fit atau malas untuk berdoa karena dosa yang dilakukannya sehingga ia tidak sampai pada apa yang diinginkannya.

13. Jangan makan barang haram. Karena syarat diterimanya doa adalah makanan yang halal.

14. Dalam doa hendaknya tidak memiliki harapan kepada selain Allah.

15. Mintalah kepada Allah apa yang mungkin terjadi dan jangan meminta sesuatu yang mustahil terjadi.

16. Berdoalah dengan penuh ma’rifah artinya anda benar-benar tahu kepada siapa anda lagi berdoa.

17. Berdoalah dengan hati yang benar-benar hadir dan khusyu dan secara sembunyi-sembunyi dan tidak terang-terangan.

18. Doakan orang lain dahulu kemudian keluarga dan diri sendiri maka doa anda akan terkabulkan, sebagaimana Sayyidah Fathimah a.s. di mana beliau selalu mendoakan tetangganya terlebih dahulu kemudian keluarganya.

Dari sini bisa kita pahami bahwa dalam melakukan segala sesuatu kita diharuskan memiliki pengetahuan akan apa yang akan dan sedang kita lakukan. Setiap persoalan memiliki syarat-syarat tertentu, oleh karenanya untuk mencapai jalan yang paling tepat dan cepat, kita harus melewati seluruh tahapan yang disyaratkan. Demikian juga dengan syarat-syarat untuk dikabulkannya doa. Mari kita terapkan, Insya Allah kita akan mendapatkan jawaban dari Yang Maha mendengar dan Maha Mengetahui, amin. Bila anda berdoa, Jangan lupa doakan kami juga ya! terima kasih.

---

[1] . QS: Al-Mukmin: 60.

[2] . Muhammad Ray Shahry, Muntakhab Mizan Al-Hikmah, Dar Al-Hadis, Qom, cetakan keempat, hal 183.